Authentication
234x Tipe PPT Ukuran file 0.83 MB
Kualitas Pekerja di Indonesia Kualitas Pekerja di Indonesia Nama : I Gde Ardikayana NPM : 43112506 Jurusan : Teknik Komputer Pekerja Indonesia Hanya Unggul Kuantitas, Bukan Kualitas. Benarkah ? Pada tanggal 1 Mei 2014 lalu, bertepatan dengan di peringanti nya “Hari Buruh Internasional” atau “May Day” ratusan ribu buruh dari sejumlah aliansi serikat pekerja turun ke jalan untuk memperingati hari itu. Dan pada hari itu para buruh tersebut menyampaikan sepuluh tuntutan yang ditujukan bagi para pengusaha dan pemerintah. Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan, sepuluh tuntutan yang disampaikan oleh buruh itu menyangkut persoalan kesejahteraan buruh dan para pegawai outsourcing lainnya. Adapun 10 tuntutan para buruh adalah sebagai berikut. 1. Naikkan upah minimum 2015 sebesar 30 persen dan revisi KHL menjadi 84 item; 2. Tolak penangguhan upah minimum; 3. Jalankan Jaminan Pensiun Wajib bagi buruh pada Juli 2015; 4. Jalankan Jaminan Kesehatan seluruh rakyat dengan cara cabut Permenkes 69/2013 tentang tarif, serta ganti INA CBG's dengan Fee For Service, audit BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan; 5. Hapus outsourcing, khususnya outsourcing di BUMN dan pengangkatan sebagai pekerja tetap seluruh pekerja outsourcing; 6. Sahkan RUU PRT dan Revisi UU Perlindungan TKI No 39/2004; 7. Cabut UU Ormas ganti dengan RUU Perkumpulan; 8. Angkat pegawai dan guru honorer menjadi PNS, serta subsidi Rp 1 Juta per orang/per bulan dari APBN untuk guru honorer; 9. Sediakan transportasi publik dan perumahan murah untuk buruh; 10. Jalankan wajib belajar 12 tahun dan beasiswa untuk anak buruh hingga perguruan tinggi. Data BPS Pada Bulan Februari 2014. - Jumlah pekerja indonesia adalah 118,2 juta orang, mengalami peningkatan sebesar 5,4 juta pada periode Agustus 2013. - Jumlah Pekerja Indonesia jenjang SD ke bawah sebanyak 55,3 juta atau sekitar 46,8 persen. - Jumlah Pekerja Indonesia jenjang SMP sebanyak 21,1 juta atau sekitar 17,82 persen. - Jumlah Pekerja Indonesia jenjang Perguruan Tinggi sebanyak 12 juta terdiri dari pendidikan diploma sebesar 3,1 juta atau 2,65 persen , dan pendidikan Universitas hanya mencapai 8,8 juta atau 7,49 persen.
no reviews yet
Please Login to review.