jagomart
digital resources
picture1_Materi Bakteri Pdf 61417 | Bab 1 3


 193x       Tipe PDF       Ukuran file 0.70 MB       Source: repository.unj.ac.id


File: Materi Bakteri Pdf 61417 | Bab 1 3
1 bab i pendahuluan 1 1 latar belakang masalah jahe merupakan salah satu jenis tanaman dari subtanaman holtikultura yaitu tanaman biofarmaka atau tanaman obat dari ribuan jenis tanaman biofarma yang ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 24 Aug 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                              1 
            
                           BAB I 
                         PENDAHULUAN 
                              
            1.1  Latar Belakang Masalah 
               Jahe merupakan salah satu jenis tanaman dari subtanaman holtikultura, 
            yaitu  tanaman  biofarmaka  atau  tanaman  obat.  Dari  ribuan  jenis  tanaman 
            biofarma yang sangat dibutuhkan dunia, yang sudah dikembangkan Indonesia 
            untuk komoditas andalan ekspor baru 13 jenis dengan jahe sebagai komoditas 
            andalan  yang  ditandai  dengan  perluasan  areal  dan  produksi  paling  besar 
            diantara 12 jenis tanaman lainnya (Hesti dan Cahyo, 2013). 
               Jahe adalah tanaman yang sangat penting bagi masyarakat Indonesia 
            dan dunia, karena kekhasannya yang tidak dapat digantikan dengan tanaman 
            lain. Jahe dapat merangsang kelenjar pencernaan, membangkitkan nafsu makan 
            sehingga  bagus  untuk  pencernaan.  Rasa  dan  aromanya  yang  pedas  dapat 
            menghangatkan  tubuh  dan  mengeluarkan  keringat.  Minyak  atsiri  jahe 
            bermanfaat untuk menghilangkan nyeri, anti inflamasi dan anti bakteri.  
               Dalam  dunia  kuliner,  jahe  merupakan  peranan  yang  penting,  baik 
            sebagai  suatu  komponen  makanan  dan  minuman  atau  sebagai  salah  satu 
            komponen bumbu dapur. Hasil olahan jahe sangat populer karena memiliki 
            aroma segar, tajam, dan rasanya pedas. Jahe dapat diolah menjadi berbagai 
            produk pangan. Jahe dapat dijadikan bahan sayur, salad, acar, asinan atau jahe 
            kristal. 
               Salah  satu  upaya  untuk  meningkatkan  daya  guna  jahe  dan  nilai 
            ekonominya dapat dilakukan dengan penganekaragaman jenis produk olahan 
                            
                             1 
                                              2 
            
            jahe. Kekurangan  dari jahe yaitu  tidak tahan lama karena mengandung banyak 
            air  sehingga  mudah  busuk  untuk  mengatasi  hal  tersebut  jahe  dapat  diolah 
            menjadi manisan, sehingga setelah diolah menjadi manisan akan menambah 
            daya simpan dari jahe. Selain digunakan untuk masakan, jahe juga berguna 
            untuk kesehatan. Jahe dapat digunakan untuk penyakit seperti sariawan, pereda 
            flu,  kerusakan  gigi,  migren,  jerawat,  dan  nyeri  pinggang  (Murdijati  dan 
            gardjito, 2013) 
              Manisan merupakan produk pangan yang disukai oleh berbagai kalangan 
            mulai anak-anak hingga dewasa. Manisan kering merupakan pengolahan awetan 
            yang  berbahan  utama  buah-buahan  yang  memiliki  kadar  gula  tinggi  dengan 
            perendaman dan dilanjutkan dengan teknik pengeringan  yang memanfaatkan 
            panas matahari atau dengan alat pengeringan (oven). Jahe yang sudah dibuat 
            manisan  kering,  kemudian  dihaluskan  sehingga  menjadi  bentuk  bubuk  atau 
            powder.  Manisan  jahe  bubuk  merupakan  salah  satu  cara  agar  penggunaan 
            manisan jahe dapat dioptimalkan dalam pembuatan kue kering maupun cake.  
              Bubuk  atau  powder  merupakan  bahan  yang  lumat  atau  berbutir  halus.  
            Penggunaan bubuk atau powder dikalangan masyarakat dapat dimaksimalkan 
            dalam pembuatan produk pastry dan bakery. Pada bidang pastry dan bakery 
            biasanya bubuk dijadikan sebagai bahan tambahan pangan sehingga memiliki 
            cita rasa yang khas seperti bumbu spekuk, bubuk jahe, dan bubuk green tea.  
              Manisan jahe bubuk ini dapat dimanfaatkan dalam pembuatan cake dan 
            cookies. Cookies adalah kue yang bertekstur keras tapi renyah yang memiliki 
            kadar  air  yang  sangat  rendah  karena  dibuat  dengan  cara  dipanggang 
            menggunakan oven. Cookies merupakan salah satu produk makanan pastry yang 
                                                                                                                3 
                           
                            banyak digemari mulai dari anak-anak hingga orang dewasa yang memiliki daya 
                            simpan yang cukup lama dibandingan dengan olahan pastry yang lain. Bahan 
                            umum yang digunakan untuk pembuatan cookies diantaranya terdiri dari tepung 
                            terigu,  gula,  telur,  lemak  dan  bahan  tambahan  lain.  Cookies  dipilih  karena 
                            disukai masyarakat umum dan tidak membutuhkan banyak bahan tambahan lain 
                            untuk mengembang. 
                                 Cookies  dengan  penggunaan  manisan  jahe  bubuk  ini  diharapkan  dapat 
                            memberikan peningkatan kualitas pada produk baik dari segi nilai kesehatan 
                            maupun dari segi rasa sesuai dengan karakteristik produk standar yang dapat 
                            diterima oleh konsumen. 
                                    Berdasarkan berbagai alasan di atas perlu dilakukan penelitian untuk 
                            mendapatkan tingkat kesukaan panelis dengan uji organoleptik sehingga dapat 
                            diketahui penerimaan konsumen terhadap manisan jahe yang diaplikasikan ke 
                            dalam cookies. Untuk itu dilakukan penelitian tentang  pengaruh penggunaan 
                            manisan  jahe  bubuk  pada  pembuatan  cookies  jahe  terhadap  daya  terima 
                            konsumen. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan nilai guna manisan jahe 
                            bubuk dan penganekaragaman variasi produk makanan terutama pada bidang 
                            Pastry. 
                                     
                            1.2  Identifikasi Masalah 
                                    Berdasarkan  penjelasan  di  atas  maka  identifikasi  masalah  dalam 
                             penelitian ini adalah       : 
                             1.  Apakah jahe dapat dijadikan manisan kering ? 
                                                                                                                            4 
                             
                                2.   Bagaimana teknik pengolahan jahe untuk menghilangkan rasa pedas pada 
                                     jahe ? 
                                3.   Apakah manisan jahe bubuk dapat digunakan pada pembuatan cookies ? 
                                4.   Bagaimana  langkah-langkah  pembuatan  manisan  jahe  bubuk  untuk 
                                     pembuatan cookies ? 
                                5.   Bagimana langkah-langkah pembuatan cookies jahe ? 
                                6.   Apakah  terdapat  pengaruh  penggunaan  manisan  jahe  bubuk  pada 
                                     pembuatan cookies jahe terhadap daya terima konsumen dalam aspek rasa, 
                                     aroma, warna, dan tekstur ? 
                                          
                               1.3  Pembatasan Masalah 
                                        Berdasarkan  identifikasi  masalah  yang  dikemukakan  di  atas,  maka 
                                peneliti membatasi masalah pada pengaruh penggunaan manisan jahe bubuk 
                                pada pembuatan cookies jahe terhadap daya terima konsumen yang meliputi 
                                pada aspek warna, rasa, aroma, dan tekstur. 
                                         
                               1.4  Perumusan Masalah  
                                        Berdasarkan  identifikasi  masalah  dan  pembahasan  masalah,  maka 
                                permasalahan yang akan diteliti dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai 
                                berikut  :  Apakah  terdapat  pengaruh  penggunaan  manisan  jahe  bubuk  pada 
                                pembuatan cookies jahe terhadap daya terima konsumen meliputi aspek rasa, 
                                aroma, warna, dan tekstur? 
                                         
                                         
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Bab i pendahuluan latar belakang masalah jahe merupakan salah satu jenis tanaman dari subtanaman holtikultura yaitu biofarmaka atau obat ribuan biofarma yang sangat dibutuhkan dunia sudah dikembangkan indonesia untuk komoditas andalan ekspor baru dengan sebagai ditandai perluasan areal dan produksi paling besar diantara lainnya hesti cahyo adalah penting bagi masyarakat karena kekhasannya tidak dapat digantikan lain merangsang kelenjar pencernaan membangkitkan nafsu makan sehingga bagus rasa aromanya pedas menghangatkan tubuh mengeluarkan keringat minyak atsiri bermanfaat menghilangkan nyeri anti inflamasi bakteri dalam kuliner peranan baik suatu komponen makanan minuman bumbu dapur hasil olahan populer memiliki aroma segar tajam rasanya diolah menjadi berbagai produk pangan dijadikan bahan sayur salad acar asinan kristal upaya meningkatkan daya guna nilai ekonominya dilakukan penganekaragaman kekurangan tahan lama mengandung banyak air mudah busuk mengatasi hal tersebut manisan setela...

no reviews yet
Please Login to review.