jagomart
digital resources
picture1_Keseimbangan Pdf 63788 | Bab I Item Download 2022-08-25 18-47-02


 233x       Tipe PDF       Ukuran file 0.03 MB       Source: eprints2.undip.ac.id


File: Keseimbangan Pdf 63788 | Bab I Item Download 2022-08-25 18-47-02
bab i pendahuluan periode awal laktasi merupakan suatu periode kritis pada sapi perah laktasi yaitu pada 100 hari pertama laktasi periode awal laktasi dikatakan sebagai periode kitis karena pada periode ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 25 Aug 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                           BAB I 
                         PENDAHULUAN 
             Periode awal laktasi merupakan suatu periode kritis pada sapi perah laktasi 
           yaitu pada 100 hari pertama laktasi. Periode awal laktasi dikatakan sebagai periode 
           kitis  karena  pada  periode  ini  akan  terjadi  negative  energy  balance  yaitu 
           keseimbangan energi negatif. Sapi perah yang menghasilkan produksi susu tinggi 
           rentan terhadap penurunan kondisi tubuh terutama pada penurunan bobot badan 
           karena tidak seimbangnya antara konsumsi pakan dengan kebutuhan energi (Astuti 
           et al., 2009). Konsumsi bahan kering (BK) pada sapi perah awal laktasi umumnya 
           akan mengalami penurunan karena kondisi tubuh sapi perah postpartus menurun 
           sedangkan  sapi  perah  membutuhkan  energi  yang  cukup  banyak  untuk 
           mengoptimalkan produksi susu dan energi untuk reproduksi guna memicu involusi 
           utery dan estrus. Sapi perah postpartus akan memproduksi susu dengan kuantitas 
           tinggi,  memperbaiki kondisi uterus, ovarium dan organ reproduksi serta siklus 
           estrus untuk kebuntingan selanjutnya (Toelihere, 1985). 
             Energi untuk produksi susu pada dasarnya diperoleh dari konsumsi BK pakan 
           karena konsumsi BK berkaitan erat dengan jumlah nutrien pakan yang dikonsumsi, 
           karena utrien tersebut akan digunakan sebagai bahan pembuatan komponen susu. 
           Konsumsi BK pakan yang tidak dapat memenuhi kebutuhan produksi susu akan 
           menyebabkan  terjadinya  perombakan  cadangan  energi  dalam  tubuh,  hal  ini 
           menyebabkan penurunan bobot badan sapi perah (Astuti et al., 2009). Manajemen 
           pemberian pakan pada sapi perah awal laktasi harus dilakukan dengan baik untuk 
                                                
            
                                              2 
            
           memaksimalkan konsumsi BK. Bobot badan sapi perah awal laktasi juga harus 
           dimonitoring secara rutin terutama pada 3 minggu awal laktasi. Kondisi tubuh sapi 
           perah postpartus dapat diketahui dengan mudah berdasarkan penilaian terhadap 
           ukuran tubuh atau bobot badan.  
             Bobot badan induk sapi perah dapat merefleksikan cadangan energi dalam 
           tubuhnya. Semakin besar ukuran tubuh sapi perah maka cadangan energi dalam 
           tubuhnya  semakin  banyak.  Cadangan  energi  tersebut  akan  digunakan  untuk 
           produksi susu, kesehatan dan reproduksi (Trijayanti et al., 2015). Ukuran tubuh 
           induk sapi perah awal laktasi harus selalu diamati untuk menilai ketercukupan 
           energi untuk produksi dan kebutuhan hidup pokok lainnya. Bobot badan sapi perah 
           pada akhir masa kering kandang yang terlalu rendah akan menyebabkan penurunan 
           bobot badan yang sangat drastis pada awal laktasi daripada sapi perah dengan bobot 
           badan yang lebih tinggi. Konsumsi BK harus mencukupi kebutuhan BK pakan 
           sehingga  dapat  mengurangi  penurunan  bobot  badan  yang  terlalu  banyak  dan 
           produksi susu yang dihasilkan akan optimal.  
             Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengevaluasi konsumsi BK, bobot 
           badan  dan  produksi  susu  sapi  perah  pada  bulan  pertama  awal  laktasi  serta 
           mengetahui hubungan antar parameter tersebut. Manfaat dari penelitian ini adalah 
           untuk memberikan informasi mengenai hubungan antara bobot badan induk sapi 
           perah  dan  konsumsi  BK  terhadap  produksi  susu  pada  bulan  pertama  laktasi. 
           Hipotesis dalam penelitian ini yaitu terdapat hubungan yang positif, semakin tinggi 
           konsumsi BK dan bobot badan induk sapi perah di awal laktasi maka produksi susu 
           akan semakin meningkat. 
            
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Bab i pendahuluan periode awal laktasi merupakan suatu kritis pada sapi perah yaitu hari pertama dikatakan sebagai kitis karena ini akan terjadi negative energy balance keseimbangan energi negatif yang menghasilkan produksi susu tinggi rentan terhadap penurunan kondisi tubuh terutama bobot badan tidak seimbangnya antara konsumsi pakan dengan kebutuhan astuti et al bahan kering bk umumnya mengalami postpartus menurun sedangkan membutuhkan cukup banyak untuk mengoptimalkan dan reproduksi guna memicu involusi utery estrus memproduksi kuantitas memperbaiki uterus ovarium organ serta siklus kebuntingan selanjutnya toelihere dasarnya diperoleh dari berkaitan erat jumlah nutrien dikonsumsi utrien tersebut digunakan pembuatan komponen dapat memenuhi menyebabkan terjadinya perombakan cadangan dalam hal manajemen pemberian harus dilakukan baik memaksimalkan juga dimonitoring secara rutin minggu diketahui mudah berdasarkan penilaian ukuran atau induk merefleksikan tubuhnya semakin besar maka kese...

no reviews yet
Please Login to review.